ISTILAH DALAM SURVEY GEODETIK

Setelah kita mengenal definisi, sejarah serta beberapa alat yang digunakan dalam geodetic survey, mungkin diantara pembaca sekalian masih bingung atau kurang familiar terhadap beberapa istilah dalam bidang pengukuran ini, dan beberapa istilah dapat dikelompokkan menjadi beberapa bagian
  • Dalam struktur pekerjaan ada beberapa sebutan jabatan/posisi yang disematkan terhadap orang-orang yang bekerja dibidang geodetic survey yang tentunya juga dengan beragam kewajiban dan tanggung jawab, diantaranya adalah :
    • Chief Surveyor : Kepala dan atau koordinator seluruh team survey yang dengan kemapuan, inteligensi serta penguasaan diri dan juga negosiasi bertanggung jawab penuh terhadap team, baik secara teknis ataupun nonteknis dalam memutuskan sebuah permasalah demi kepentingan perusahaan.
    • Surveyor : seorang yang dapat mengaplikasikan desain di lapangan sejalan dengan yang telah direncanakan dan bertanggug jawab dalam setiap pengamatan dan pengumpulan data pengukuran.
    • Penata Dokumen / Drafter : seorang yang dapat mengelola data pengukuran menjadi sebuah gambar dan juga penentu keabsahan gambar kerja yang telah diaplikasikan dilapangan.
    • Assisten Surveyor : seorang yang bertugas mengaplikasikan, mempermudah dan memberi saran terhadap keputusan surveyor dilapangan dengan kontrol penuh dari surveyor.
    • Helper : bertugas dalam mobilisasi intrumen dan berbagai macam alat pendukung pengukuran.

  •  Dalam aspek pelaksanaan pengukuran dilapangan, beberapa definisi penting ataupun kolektif data penting terkadang tersajikan dalam format singkatan, istilah ataupun sebutan tertentu, diantaranya :
    • BM : Bench Mark atau titik ikat/acuan utama yang telah diketahui koordinat serta elevasinya terhadap suatu bidang referensi tertentu, BM terdiri dari sebuah patok permanent (biasanya pipa isian beton dengan tanda dan data koordinat (N.E.Z) yang telah diketahui dari hasil pengukuran sebelumnya). BM juga terdiri sepasang atau lebih yang telah diuji secara polygon tertutup.
    • N.E.Z : adalah istilah lain dari dimensi tiga ruang layaknya X, Y, Z. dimana:
      • N(orthing)/Y adalah Utara (sisi muka berkebalikan belakang)
      • E(asting)/X adalah  Timur (sisi kanan berkebalikan kiri)
      • Z adalah elevasi atau ketinggian berkebalikan kedalaman
    • Horizontal :Garis atau bidang yang tegak lurus terhadap garis atau bidang yang menjauhi pusat bumi.
    • Vertikal : Garis atau bidang yang menjauhi pusat bumi.
    • MSL : Mean Sea Level atau tinggi rata-rata muka air laut teramati.
    • Hexagesimal : Sistem besaran sudut dengan penyajian sebutan Derajat, Menit dan Detik dengan besaran 1 putaran adalah 360o  dimana  1=60` dan 1`=60`` .
    • Azimuth : Sudut yang dibentuk dari garis arah utara terhadap garis lainnya dengan besaran sudut yang dibentuk searah jarum jam.
    • Galat : Selisih antara nilai pengamatan dengan nilai sesungguhnya.
    • Konversi : Proses pengubahan suatu besaran terhadap sistem besaran lainnya.
    • Koordinat : Posisi suatu titik yang dihitung dari posisi Nol sumbu X dan Y.
    • Koreksi : Pembagian Galat terhadap nilai pengamatan untuk mendapatkan nilai yang dianggap benar.
    • Long Section : penampang/potongan searah memanjang terhadap suatu bidang yang diamati.
    • Cross Section : Penampang/potongan  Melintang dari suatu bidang yang diamati.
    • Mistar : bak ukur dalam kelipatan meter sebagai target pembacaan diafragma teropong untuk mengukur tinggi garis bidik (Benang Atas, Benang Tengah dan Benang Bawah).
    • Polygon : Serangkaian garis yang saling terhubung dalam membentuk sebuah kurva baik tertutup atau terbuka dalam penentuan koordinat titik-titik dipermukaan bumi.
    • Skala : Nilai Perbandingan besaran jarak dan luas diatas kertas terhadap jarak dan luas yang sebenarnya.
    • Topografi : peta yang menyajikan informasi diatas permukaan bumi  baik unsur alam ataupun unsur buatan dalam skala kecil atau sedang.
    • Absis : Posisi titik yang diproyeksikan terhadap sumbu X yang arahnya horizontal pada bidang datar.
    • Ordinat : Posisi titik yang diproyeksikan terhadap sumbu Y yang arahnya Vertikal pada bidang datar.
    • Profil : Potongan gambaran turun dan naiknya permukaan tanah baik memanjang ataupun melintang.
    • Triangulasi : Serangkaian Segitiga yang diukur sudut-sudutnya untuk menentukan koordinat titik-titik di lapangan.
    • Triangulaterasi : Serangkaian Segitiga yang diukur sudut-sudutnya beserta jaraknya untuk menentukan koordinat titik-titik di lapangan.
    • Zenith : Titik atau garis yang menjauhi pusat bumi dari permukaan bumi.
    • Zone : Kurva yang dibatasi oleh batas-batas dengan kriteria tertentu.
    Dan tentunya masih sangat banyak istilah, sebutan ataupun singkatan yang ada dalam bidang survey geodetik, adapun untuk beberapa istilah lainnya akan dikategorikan dalam pengenalan alat ukur ataupun saat pengolahan data menjadi sajian data dalam format ataupun gambar kerja.




Berbagai sumber.

teuku imam
belajar untuk menjadi pribadi yang layak

Related Posts

There is no other posts in this category.

3 komentar

  1. Mantap gan tolong bahas lagi tentang survey saya tertarik

    BalasHapus
    Balasan
    1. tinggal beberapa pembahasan lagi langsung akan saya tulis mengenai survey lapangannya, sabar yoo

      Hapus
  2. bakalan pusing hafalin nih sebutan

    BalasHapus

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter